Unduh PDF Unduh PDF Tripod adalah penyangga kamera berkaki tiga nan berfungsi cak bagi menstabilkan kamera saat Anda memotret. Tripod bisa kondusif Beliau mendapatkan foto yang bertambah mencolok n domestik kondisi pencahayaan nan minim sekalipun. Ada banyak merek dan jenis tripod di pasaran, tetapi sebagian besar tripod dipasang ke tustel dengan prinsip yang sama. Bacalah terus bakal mengerti gambaran dasar tentang pendirian memasang pemotret ke tripod. 1 Cek apakah kamera Ia mempunyai dudukan tripod. Sebagian besar kamera zaman masa ini bisa dipasangkan ke tripod, tetapi beberapa kamera yang lebih kecil tidak bisa. Dudukan tripod merupakan korok kecil dengan ulir sekrup pada bagian bawah kamera. Diameternya kebanyakan bermatra 0,6cm. Jika pada adegan dasar kamera tidak ada ulir sekrup, Anda lain akan bisa memasangkan kamera puas tripod. Sebagian besar pemotret kecil jenis kompak otomatis mempunyai ulir 1/4-20 UNC. Kamera profesional nan lebih besar umumnya mempunyai ulir 3/8-16 UNC. 2 Buka plat dudukan kamera dari tripod. Plat kamera merupakan kepingan bakal mencangkekan pemotret ke tripod. Cari penjepit atau tuas pelepas cepat nan akan menyingkapkan sosi plat kamera dari bodi utama tripod. Ada sejumlah cara untuk mengijabkan kamera ke fisik terdahulu tripod, tetapi hampir semua tripod menggunakan plat pemotret yang bisa dilepas untuk mempermudah pengepakan gawai.[1] Anda sebenarnya tidak wajib melepas dudukan berpunca tripod, namun langkah ini akan mempermudah penyekrupan kamera ke tripod. Pastikan piringan hitam pada tripod memiliki ukuran yang sama dengan format sekrup lega pemotret. Tidak semua kamera sejadi dengan setiap plat. Saja Anda bisa membeli plat baru yang pas dengan pemotret maupun tripodnya. 3 Dirikan tripod. Atur ketiga kaki supaya tripod dapat berdiri dengan stabil. Lepaskan pengunci pada kaki tripod dan dirikan setakat kebesaran yang Anda butuhkan. Sebenarnya Engkau bisa memasang kamera ke tripod sebelum tripod didirikan – tetapi kamera tentu akan lebih aman jika tripod sudah terlebih lalu didirikan. Selepas tripod berdiri, periksa apakah semuanya sudah terkunci dengan aman. Jika sudah lalu, barulah pasang kamera.[2] Tripod lain harus redup rata dengan sempurna, tetapi harus cukup selaras sebatas kemiringannya enggak terlihat. Kondisi rata kian penting bakal pemungutan foto panorama dan penyatuan beberapa foto menjadi satu foto lebar. Beberapa tripod memiliki pelembungan terpasang yang akan membantu Anda menstabilkan tulangtulangan. Kalau tidak, Anda bisa membeli atau meminjam perkakas perata katai. Iklan 1 Sekrupkan tustel ke tripod. Pemotret bisa disekrupkan secara spontan ke tripod. Engkau mungkin harus menjepit kamera ke tempatnya, siapa harus mengencangkan sekrup untuk menahan tustel hendaknya setia stabil. Carilah lubang berulir lega episode bawah kamera. Jika kamera bisa disekrupkan sambil ke tripod maka plat kamera dudukan tripod harus memiliki sekrup yang cocok. Putar kamera ke tripod setakat keduanya terpasang dengan kokoh.[3] Bilang tripod punya pembesar sekrup kecil di bagian bawah piringan hitam. Jika terserah, kencangkan kepala sekrup dari pangkal plat, alih-alih mengarau piringan hitam ke tustel. Pemasangannya harus kokoh, saja jangan plus pilih-pilih. Sekrup nan terlalu ketat akan menciptakan impitan pada sistem pemasangan, nan malah bisa merusak kamera atau tripod.[4] 2 Jepitkan kamera ke tripod. Bilang penasihat tripod menggunakan mekanisme penjepitan alih-alih sekrup sederhana. Yang lainnya menggunakan penjepit bakal melengkapi sekrup. Pasang tustel dengan lembut di antara penjepit, lalu bahas mekanisme pengencangnya. Kemungkinan Anda harus mengencangkan sekrup atau pentol miring untuk mewujudkan penjepit pas sreg tustel. Aturlah hingga perkakas terpasang dengan aman pada tempatnya. 3 Pasang kembali piringan hitam kamera pada tripod. Jika Anda membuka plat agar pencantuman kamera jadi lebih mudah, pastikan cak bagi memasangnya juga hendaknya tripod dapat digunakan. Putar lagi tuil pelepas cepat, pasang plat ke pemimpin tripod dan lepaskan tuasnya.[5] Jika Anda ragu, terlampau balik saja langkah-langkahnya seperti momen Kamu mengeluarkan plat kamera dari tripod. 4 Memotretlah. Anda bisa memutar pemotret pada tripod untuk memotret dengan teknik panning kodak berputar sesuai arah objek. Engkau kembali bisa selalu memindahkan tripod dan kamera ke tempat yang kian nyaman. Sebelum memotret, lihatlah melalui lubang angin bidik bikin melecun apakah lensanya mengarah tepat ke titik yang Anda inginkan. Pastikan tripod internal keadaan rata dan stabil saat Beliau memotret.[6] Iklan Penyelesaian Masalah 1 Pastikan Anda menggunakan plat tustel yang pas. Bahas apakah plat tustel yang akan Sira gunakan sesuai dengan tripod. Sekiranya Kamu kesulitan memasang plat ke tripod, barangkali penyebabnya adalah plat tersebut tidak cocok dengan tripod. Sebagian besar produsen punya sistem pemuatan koteng. Anda tidak akan bisa memasang plat kamera ke tripod jika keduanya tidak cocok. 2 Gantungkan tas kamera plong tiang tengah tripod. Jika Anda masih kesulitan mendapatkan foto nan jernih lega tanah nan bukan stabil, gantungkan tas kamera—atau benda apa pun nan beratnya sebanding—pada kusen tengah. Pendirian ini akan membuat tripod makara lebih stabil dan membantu mengurangi guncangan.[7] 3 Jangan meletuskan kamera simultan plong kaki tripod. Sebagian samudra tripod bergengsi profesional dijual dengan buntelan kaki dan kepala tripod yang terpisah. Dengan begini fotografer boleh menyesuaikan peralatan yang mereka butuhkan dengan tepat.[8] Takdirnya kamera di atas tripod tidak bisa diputar-putar, maka Dia sendiri yang harus mengakalinya. Belilah pejabat tripod. Iklan Takdirnya Beliau tak punya tripod atau tidak boleh menggunakannya karena satu alasan, cara Anda memegang kamera boleh memperbaiki kualitas foto. Gunakan kedua tangan satu menyandang jasmani kodak dan satu lagi memegang lensa. Dekatkan kodak ke tubuh laksana penyangga.[9] Anda juga bisa menstabilkan kamera lega dinding; atau meletakkannya pada panggung yang stabil di bawah, di atas tas kamera, atau di atas kantong pemberat kecil.[10] Jika Kamu mutakadim memasang tustel pada tripod dengan etis namun hasil fotonya masih rencana, belilah pelepas rana jarak jauh. Coba pula otoritas pewaktu-mandiri pada kamera. Anda juga bisa mengomedikan apakah kameranya punya pengaturan penstabil gambar. Pertimbangkan pula untuk menunggangi ISO nan lebih tinggi, kepantasan rana yang lebih cepat, atau memakai lampu sinar – kesemuanya bisa membantu menstabilkan gambar. [11] Cobalah membuat tripod sendiri. Sekalipun Anda tidak bisa memasang kamera puas tripod, stabilkan gambar dengan papah perangkat menunggangi benda yang kokoh. Kamu malar-malar bisa membuat perangkat penstabil seorang. Buatlah kepala tripod panorama, kantong pemberat tripod, atau membuat tutup jambang tripod. Iklan Kejadian nan Anda Butuhkan Kamera Dudukan tripod // piringan hitam kamera Tripod Adapun wikiHow ini Halaman ini mutakadim diakses sebanyak barangkali. Apakah artikel ini membantu Anda? Source Posted by